12 Tips saat membangun startup dari para entrepeneur

tips membangun startup
Share it:

Tips - tips berikut ini adalah pelajaran yang diberikan oleh entrepeneur yang telah berpengalaman dalam jatuh bangun mengembangkan startup mereka, tips ini akan sangat berguna bila kamu ingin startup kamu berhasil.

Startup office from pixabay.com


Tips 1 : Dua Founder saja cukup (tidak sendiri ,bertiga bahkan berlima)
Yang pertama jangan menjadi founder sendirian. Ketika kamu hanya sendiri saat membangun startup, kamu tidak bisa menggodok ide kamu jika tidak ada orang lain yang mengkoreksi ide kamu.Ketika kamu punya lebih dari 2 founder( misal 3 orang ), pastinya akan ada momen saat 2 orang founder memusuhi satu orang lainnya.Pada akhirnya saling terbentuk kubu masing - masing.berdasar pengalaman para inventor yang menginventasikan dananya kepada startup dengan 3 orang co-founders, 90 persen dari mereka memojokkan salah satu founder sehingga orang tersebut memilih tidak melanjutkan kembali.

Tips 2 : Startup mati karena dua alasan ,kalau bukan karena sudah menyerah atau kehabisan dana operasional ditengah jalan.
Coba dipikirkan kembali saat membangun startup, yaitu komitmen dalam bekerja sama dengan co-founder.Memiliki partner kerja harus saling memahami dan bervisi sama agar startup tetap eksis.Manajemen keuangan yang baik serta adanya cash flow sangat dibutuhkan walau hanya masih startup.

Tips 3 : Jangan terlalu cepat dalam merekrut karyawan
Saat pertama kali launching, proses yang dilakukan dalam membangun perusahaan adalah mendefinisikan produk, bicara kepada pelanggan, dan mencoba mencari pegawai agar mengisi desk.Ini keliru, karena kesibukan mencari orang untuk memenuhi hasil peran adalah rekrutan yang buruk.apa yang kamu butuhkan adalah sebuah konsep dan orang yang tepat melakukan pekerjaan.Santai saja dalam merekrut team kerja dan gunakan dalam seefektif mungkin , kalau tidak kamu akan berakhir dengan kesibukan mengatur orang - orang yang tidak mampu mengeksekusi dengan baik.

Tips 4 : Percaya pada apa yang dilakukan oleh pelanggan,bukan dari apa yang mereka katakan
Ketika kita mencoba melaunching produk, akan banyak testimoni dari blogger, CEO tekno dan para penulis. Banyak orang tampak terkesima dan terus membicarakan hal itu .Namun ketika saat kita benar - benar melaunchingnya dan menanyakan kesediaan untuk mendaftar, mereka tidak melakukan hal itu atau hanya sedikit yang mau mendaftar.

Tips 5 : Memelihara silaturahim dengan para inventor
Karena kita telah memiliki kepercayaan dari inventor maka kita harus menjaga kepercayaan itu dengan selalu merawat hubungan baik.Investasikan hal itu kepada mereka sehingga ketika kamu mendapati hal yang sulit pada perusahaan, mereka akan membantu dengan keputusan yang tepat dan finansial yang mereka miliki.

Tips 6 : Batasi apa yang kamu tawarkan
Kita acapkali mencoba membuat produk baru yang kita pikir pelanggan akan membutuhkan itu dibandingkan saat kita membangun produk yang lama lebih baik.Hal yang paling sulit adalah ketika banyak sekali fitur yang coba kamu tawarkan dan pelanggan suka dengan hal itu namun pada akhirnya fitur - fitur tersebut justru tidak bekerja seperti semestinya.

Tips 7 : 2-3 kalimat pitch ( presentasi ) butuh hal yang mengena
Jika presentasi membutuhkan sampai 15 menit untuk menjelaskan idemu, kemungkinan besar ide itu tidak akan berhasil.

Tips 8 : Teman terkadang tidak memberikan jawaban jujur kepadamu
kita coba bertanya untuk mencari jawaban kembali dari ide - ide kita,salah satu dari teman kita akan mengutarakan hal yang positif dan sangat berhati - hati.Kita tahu seperti apa menjadi seorang teman dan mereka bukan alasan agar jujur dengan gagasan kita.

Tips 9 : Memulai dulu dengan teknologi dibandingkan dengan masalah itu sendiri adalah ide yang buruk
Sangat sulit untuk termotivasi ketika kamu tidak memiliki gairah tentang suatu masalah.Sebagai seorang yang menyukai teknologi ,tentunya memulai dengan idea dan masalah lebih dulu akan membantu terhadap teknologi yang akan digunakan guna membantu menyelesaikan masalah tersebut.

Tips 10 : Jangan pernah merekrut outsourcing untuk inti bisnis
inti dari bisnis atau layanan tidak seharusnya dipegang oleh pekerja outsourcing, karena itu akan beresiko jika kamu bukan orang yang mampu dalam pekerjaan yang vital pada bisnis tersebut.Kamu butuh seseorang pada sebuah tim yang juga menjadi bagian dari bisnis tersebut.

Tips 11 : Jangan memulai bisnis / startup dengan orang yang tidak mau bergaul denganmu
Ketika kamu telah berbuat kesalahan dengan mengajak seseorang yang tidak pernah menghabiskan waktu bersama untuk bekerja / kurang akrab.kamu akan merasa aneh dekat dengannya walaupun dia adalah orang yang sangat cerdas dalam bidangnya.chemistry juga penting.

Tips 12 : Mencoba memahami unek - unek mu sendiri
Mempermasalahkan pendapat biasa dilakukan agar pekerjaan bekerja semstinya.Keputusan - keputusan hidup dan mati perusahaan tergantung dari unek - unek dari benakmu.Tentu saja keputusan itu harus diambil dari lebih sebuah passion bahkan kepercayaan diri sekalipun.

Share it:

IT

Lounge

Post A Comment:

0 comments: